WASPADA CACAR MONYET (MONKEY POX)

Cacar monyet (monkey pox) di Indonesia pertama kali ditemukan satu orang yang terkonfirmasi cacar monyet (monkey pox) pada 20 Agustus 2022 . Dan pada 23 Juli 2022, kasus cacar monyet ditetapkan sebagai PHEIC (Public Health Emergency of International Concern) atau darurat kesehatan global hingga pada 11 Mei 2023. Akan tetapi, sejak 13 Oktober 2023, Indonesia kembali melaporkan temuan kasus cacar monyet.
Dilansir dari laman Kemkes.go.id, cacar monyet (monkey pox) sebagai salah satu penyakit zoonosis langka, cacar monyet telah dinyatakan sebagai darurat kesehatan global sejak 23 Juli 2022. Ketentuan tersebut mengharuskan seluruh pemangku kebijakan kesehatan dan masyarakat Indonesia untuk bersiap dan waspada dengan penyebaran kasus monkeypox atau cacar monyet, salah satunya dengan mengenal gejala yang ditimbulkan melalui sumber informasi yang dapat dipertanggungjawabkan.
Gejala cacar monyet sangat penting untuk diketahui dan dipahami oleh masyarakat, untuk mengenali dan mempercepat penanganan ke fasilitas pelayanan kesehatan apabila seseorang mengalami gejala cacar monyet sebelum bertambah buruk.
Berikut ini adalah 7 Gejala yang akan muncul apabila kita terpapar penyakit cacar monyet, diantaranya adalah:
Sakit Punggung
Nyeri Otot
Sakit Kepala
Demam Akut +38,5 derajat celcius
Terjadi pembengkakan kelenjar getah bening di sekitar leher atau selangkangan
Asthenia atau kelemahan tubuh
Terjadi ruam pada kulit yang dimulai dari kemerahan, bintik berair, bintik bernanah hingga keropeng di area wajah, tangan, kaki, mulut, anus, dan alat kelamin.
Tetap jaga Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dan disiplin menerapkan protokol kesehatan. Segera lakukan pemeriksaan ke fasilitas pelayanan kesehatan terdekat apabila mengalami gejala cacar monyet untuk mendapatkan penanganan secara cepat dan sesuai dengan protokol penanganan pasien.
Jika dibandingkan dengan Covid-19 maka cacar monyet memiliki daya tular dan fatalitas yang cukup rendah, akan tetapi kewaspadaan dan pencegahan masih sangat penting untuk terus dilakukan.
Tindakan pencegahan adalah dengan senantiasa menjaga kebersihan rumah dan terhindar dari bakteri yang menimbulkan penyakit. Berikut adalah tempat-tempat didalam rumah yang harus diperhatikan untuk dijaga kebersihannya yaitu ; kamar tidur, kamar mandi, dapur, lantai, dinding rumah, kusen pintu dan jendela perabotan rumah lainnya.
Jika mungkin ingin aman dan nyaman maka perlu dilakukan tindakan general cleaning yang meliputi pembersihan keseluruhan seluruh area rumah atau bangunan yang terdiri dari lantai, jendela, kaca-kaca, furniture, dekorasi, AC, toilet, dinding, kusen, karpet, daun pintu, trails, vertical blind, dll.
Bersihnya.id sangat berharap cacar monyet (monkey pox) di Indonesia tidak sampai menjadi pandemi untuk itulah mari kita lindungi diri dan orang terkasih dari infeksi penyakit cacar monyet dengan melakukan tindakan pencegahan tersebut.
Bersihnya.id adalah perusahaan profesional untuk Building Cleaning Management, oleh karenanya serahkanlah jasa cleaning service officer, general cleaning, pembersihan kaca dan ACP gedung, poles vinyl dan marmer, kristalisasi marmer, pest control serta pelatihan dan training kebersihan kepada kami bersihnya.id. Karena kami sudah banyak membantu sekaligus menjadi problem solver terhadap setiap masalah yang klien hadapi.